Resep/Ramuan Tradisional

Khasiat Gulma Sebagai Obat Tradisional


Anda pasti sering menjumpai gulma baik yang sengaja ditanam di pekarangan maupun yang tumbuh liar di kebun, pekarangan bahkan di jalan sekalipun dan lapangan. Banyak yang menganggap gulma sebagai tanaman pengganggu yang merugikan karena dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tanaman pokok. Namun, gulma ternyata dapat dimanfaatkan sebagai tanaman obat tradisional. Nenek moyang kita ternyata banyak memanfaatkan gulma untuk ramuan tradisional mengobati berbagai macam penyakit. Gulma dibedakan menjadi 4 golongan yaitu Golongan rerumputan (Graminae), golongan berdaun lebar (Broad leave), golongan tekian (Cyperaceae) dan golongan pakisan (Cycas). Apa saja manfaat gulma?Info selengkapnya dibawah ini.


JARONG




Disebut juga jarong, nyarong, jarongan, jarong lalaki, sanko hidung, dan rai-rai dodinga. Jarong banyak ditemukan di ladang, tegalan, pinggir jalan, halaman, kebun, atau hutan kecil. Jarong mengandung senyawa alkaloid, glukosa, galaktosa, rhamnosa, sapogenin, betain, saponin, dan terpenoid.


Khasiat dan ramuan Jarong :
1. mengobati malaria
2. mnegobati radang amandel, radang sendi & radang paru-paru
3. mengobati gondongan
4. mengobati demam
5. menngobati bengkak ginjal
6. meredakan nyeri haid
7. mengobati muntah darah &  kencing darah
Untuk mengobati berbagai penyakit diatas ramuannya :
akar segar 10 gr dan daun segar 60 gr atau akar dan daun yang dikeringkan masing-masing 15 gr direbus dengan 3 gelas air hingga menjadi 1 gelas. Diminum 3 kali sehari pagi & siang sebelum makan serta malam sebelum tidur.
8. mengobati luka dan bisul
Ramuannya :  daun dan batang jarong muda secukupnya dihaluskan atau direbus kemudian ditempelkan pada bagian yang sakit. Air rebusan akar dan daun dapat digunakan untuk mencuci luka seperti gigitan ular, serangga dan bisul.
  • Namun perlu diperhatikan wanita hamil dilarang minum air rebusan jarong karena dapat mengganggu kesehatan janin.


BANDOTAN




Bandotan disebut juga wedusan, babadotan atau Goat weed.
Bandotan banyak tumbuh di ladang-ladang dan kebun-kebun. Bandotan mengandung seskuiterpen, asam hidrosinat, steroid, alkaloid, kumarin dan terpenoid.


Manfaat dan ramuan bandotan :
1. mengobati difteri & sakit tenggorokan
ramuan : daun dan batang muda 60 gr dicuci bersih, ditumbuk halus, diperas. Air perasan ditambah gula batu secukupnya, diminum 3 kali sehari.
2. mengobati bisul, eksim dan luka berdarah
ramuan : daun dan batang muda secukupnya dicuci bersih, ditumbuk halus kemudian ditempelkan pada bagian yang sakit dan dibalut perban 2 kali sehari hingga sembuh.
3. mengobati koreng, borok, dan bengkak
ramuan : seluruh bagian tumbuhan 60-100 gr ditumbuk sampai halus bersama dengan nasi basi 1/2 genggam dan garam secukupnya kemudian ditempelkan pada bagian yang sakit.
4. mengobati demam, malaria, influensa, tumor rahim dan radang paru-paru
ramuan : daun segar 40-60 gr dan batang segar 15-40 gr dikeringkan lalu dicuci bersih. Rebus dengan 3 gelas air hingga menjadi 11/2 gelas. Air rebusan diminum 2 kali sehari masing-masing 3/4 gelas.
5. mengobati radang telinga
ramuan : daun dan batang muda secukupnya dicuci bersih, ditumbuk halus, diperas kemudian air perasan diteteskan pada telinga yang sakit.
6. mengobati diare, disentri, sakit perut dan perut kembung
ramuan : daun dan batang muda segar secukupnya dicuci bersih, ditumbuk halus, diperas hingga menjadi 1/2 gelas. Air perasan diminum 2 kali sehari
7. mengobati sariawan dan pendarahan pada rahim
ramuan :  seluruh bagian tumbuhan 30 gr dicuci bersih, rebus dengan 2 gelas air hingga menjadi 1 gelas. Setelah dingin disaring kemudian diminum 2 kali sehari masing-masing 1 gelas.


DAUN KRAMEK/BAYAM KRAMEK




Disebut juga brambangan, jeboran, glegor, grogos, tali said, tali kondang, dan gewor. Tumbuhan ini tumbuh liar ditempat-tempat terbuka atau agak terlindung, tanah lembab, pinggir selokan. Bayam kramek mengandung kalium, protein, saponin dan flavonoid. 


Manfaat dan ramuan bayam kramek :
1. mengobati demam, sakit kepala dan sakit perut
ramuan : daun dan batang segar 20-30 gr dicuci bersih, dipotong pendek kemudian diseduh dengan segelas air panas. Setelah dingin, diminum 3 kali sehari masing-masing satu gelas.
2. merangsang keluarnya ASI
ramuan : daun sebanyak 150-200 gr dicuci, direbus dengan 2 gelas air hingga menjadi satu gelas. Setelah dingin, air rebusan diminum 2-3 kali sehari atau bila diperlukan.
3. mengobati mencret dan mejan
daun dan batang segar 60 gr dicuci bersih, rebus dengan 3 gelas air hingga menjadi 1 gelas. Air rebusan diminum setelah dingin 3 kali sehari masing-maisng 1 gelas pada pagi & siang sebelum makan dan malam sebelum tidur hingga sembuh.
4. mengobati perut mulas
batang dan daun 10 gr dicuci bersih, rebus dengan 1 gelas air selama 15 menit, dinginkan lalu diminum sekaligus.


SUDAMALA





Disebut juga suket ganjahan, lokot mala, jukut lokomala, beunghar kucicing dan Wormwood/mugwort.
Sudamala banyak tumbuh di daerah tanah berhumus dan agak lembab seperti ladang terlantar, pinggir hutan, dan daerah dekat dengan sumber air. Sudamala mengandung santonin, artemisin dan tauremisin.


Manfaat dan ramuan sudamala :
1. mengobati sakit tenggorokan
ramuan : daun dan batang muda segar dicuci bersih, ditumbuk halus, diperas. Air perasan diminum 2 kali sehari masing-masing 1/2 gelas.
2. mengobati lemah syahwat
ramuan : 45 gr biji dihaluskan lalu dimakan 3 kali sehari masing-masing 15 gr.
3. mengobati nyeri haid, darah berlebihan & muntah darah, mencegah keguguran, mempermudah persalinan
ramuan : daun dan batang muda 30 gr dicuci bersih, direbus dengan 3 gelas air hingga menjadi 1 gelas. air rebusan diminum 3 kali sehari masing-masing       1 gelas.
4. mengobati disentri dan keputihan
ramuan : tumbuhan segar 60 gr dan irisan jahe segar 50 gr  direbus hingga airnya hitam mengental kemudian disaring. setelah dingin, diminum 3 kali sehari masing-masing 3/4 gelas.
5. mengobati epilepsi (ayan)
ramuan : akar segar 20 gr dicuci bersih, direbus dengan 20 gr jahe dan gula aren secukupnya dengan 4 gelas air hingga menjadi 2 gelas. setelah dingin, diminum 2 kali sehari masing-masing 1/2 gelas. 
6. setelah melahirkan
tumbuhan segar 200-300 gr dicuci bersih, direbus dengan 1.5 liter air hingga menjadi 0.5 liter (2 gelas) kemudian air rebusan diminum 2 kali sehari sebelum makan masing-masing 1 gelas.


AJERAN






Disebut juga ketulan, hareuga, kerok batok, Black Jack.  
Tumbuhan ini banyak tumbuh di kebun, ladang terbuka dan pematang air. Ajeran mengandung bidentin, minyak atsiri, lilin dan lemak.


Manfaat dan ramuan ajeran :
1. rabun mata
ramuan : akar secukupnya direbus sampai mendidih beberapa menit kemudian setelah dingin air rebusan digunakan sebagai obat tetes mata.
2. sakit gigi
ramuan : daun muda secukupnya dikunyah beberapa menit kemudian dimuntahkan kembali, jangan ditelan.
3. influensa, demam, sakit tenggorokan, radang usus buntu, hepatitis akut, mencret, rematik sendi, dan radang selaput otak
ramuan : daun dan batang muda segar 100-200 gr direbus dengan air 2 gelas hingga menjadi 1 gelas. air rebusan diminum hangat atau dingin pagi hari sebelum sarapan. ampas yang terisa digunakan untuk rebusan selanjutnya namun setelah digunakan sehari, ganti dengan bahan yang baru.
4. obat bisul dan koreng
daun secukupnya dilayukan diatas api lalu tempelkan pada bagian yang sakit.
5. luka, digigit ular berbisa, disengat serangga, memar karena pukulan, wasir dan gatal-gatal.
ramuan :beberapa helai daun dilumatkan kemudian ditempelkan pada bagian yang sakit atau direbus kemudian air rebusan dipakai untuk mencuci bagian yang sakit.


SEMBUNG






Disebut juga sembung utan, sembung luwuk, sembung legi, sembung lelet, sembung langu sembung gantung, sembung gula, kamandin, capo, madikapu. Sambung tumbuh liar di tanah berpasir dan agak lembap, tempat terbuka atau agak terlindung seperti pinggir hutan, semak belukar, sepanjang aliran sungai dan perkebunan. Sembung mengandung minyak atsiri seperti limonen, borneol, sineol.


Manfaat dan ramuan sembung :
1. Nyeri haid
daun segar 5-7 lembar dan beberapa biji kedawung disangrai lalu tumbuk halus  kemudian direbus dengan 2 gelas air hingga menjadi 1 gelas, dinginkan. air rebusan diminum 2 kali sehari pagi dan malam hari masing-masing 1 gelas.
2, rematik
daun kering 10-15 gr atau daun segar 20-30 gr direbus dengan 6 gelas air hingga menjadi 3 gelas kemudian air rebusan diminum 3 kali sehari masing-masing 1 gelas.
3. penyempitan pembuluh darah jantung
daun segar 1/2 genggam dicuci bersih lalu direbus dengan 3 gelas air hingga menjadi 2 gelas kemudian air rebusan ditambah madu secukupnya lalu diminum 3 kali sehari masing-masing 3/4 gelas.
4. haid tidak teratur dan tidak nafsu makan
daun segar 3/4 genggam dicuci bersih lalu direbus dengan 3 gelas air hingga menjadi 2 gelas kemudian air rebusan ditambah madu secukupnya lalu diminum 3 kali sehari. 
5. diare
daun segar 1 genggam dicuci bersih lalu direbus dengan 3 gelas air hingga menjadi separuhnya kemudian air rebusan ditambah madu secukupnya lalu diminum 3 kali sehari masing-masing 1/2 gelas


KETEPENG CINA








Disebut juga ketepeng, ketepeng kebo, ketepeng badak, ancon-anconan, katepeng, daun kupang, daun kurap, kupang-kupang. Ketepeng cina mengandung anthrakuinon, asam krisofanat, betakaroten dan tanin. Tumbuhan ini banyak ditemukan di lahan terbuka atau agak terlindung, pinggir hutan, semak belukar, tanah agak lembap, dekat dengan sumber air dan lahan terlantar.


Manfaat dan ramuan ketepeng cina :
1. panu, kurap, dermatitis, eksem
daun segar secukupnya dan tawas atau kapur sirih 1 sendok teh dicuci bersih lalu ditumbuk halus kemudian hasil tumbukan digosokkan pada bagian yang sakit minimal 2 kali sehari.
2. herpes
daun secukupnya ditumbuk halus, diperas lalu sari hasil perasan digosokkan pada bagian yang sakit.
3. sariawan
daun segar 3-4 lembar dicuci bersih, tambah garam secukupnya lalu dikunyah beberapa menit kemudiaj buang ampasnya.
4. sembelit
daun segar 6-10 lembar dicuci bersih, rebus dengan 2 gelas air hingga menjadi 1 gelas, dinginkan lalu diminum sekaligus.
5. cacingan 
daun secukupnya ditumbuk halus, tambahkan susu atau air secukupnya, diaduk  kemudian diminum 1 sendok teh 2 jam setelah makan. Anak umur 10-12 tahun 1/2 sendok teh dan anak umur 7-9 tahun 1/4 sendok teh 2 jam sebelum makan.
6. cacing kremi pada anak
daun segar 7-10 lembar, asam jawa secukupnya dan bubuk akar kelembek      2 sendok teh dicuci bersih kemudian rebus dengan 2 gelas air hingga menjadi  1 gelas, saring, lalu diminum hangat.


TALI PUTRI






Disebut sangga langit. Tali putri hidup sebagai parasit yang merambat pada tanaman perdu, tanaman pagar dan di pohon-pohon kecil. Tali putri mengandung zat lendir, zat penyamak, senyawa alkaloid, saponin dan gula alkohol dulsitol.


Manfaat dan ramuan tali putri :
1. borok
tali putri segar secukupnya ditumbuk halus, diperas kemudian air perasan digunakan untuk mencuci bagian yang sakit.
2. cacingan
batang segar 1 genggam ditumbuk halus, campur dengan 1/2 gelas air putih matang lalu diminum 2 kali sehari masing-masing 1/2 gelas.
3. sakit perut dan lambung
tali putri dicuci bersih, ditumbuk halus, diperas hingga diperoleh 1/3 gelas. air perasan ditambah 2 buah pala yang telah diparut, aduk rata lalu diminum.
4. penyubur rambut
tali putri segar segenggam ditumbuk halus, seduh dengan 1/2 gelas air panas, dinginkan lalu dibalurkan ke kulit kepala sambil diremas-remas.


BAYAM EKOR KUCING


 


Disebut juga bayam belanda, kuntha, boroco, jukut boroco, boborocoan. Tumbuhan ini tumbuh di lahan terbuka atau agak terlindung, lahan terlantar, tanah yang kering atau agak lembap seperti pinggir jalan, pinggir selokan, dan perkebunan.


Manfaat dan ramuan bayam ekor kucing :
1. buang air besar berlendir dan berdarah
seluruh bagian tumbuhan 30-60 gr dicuci bersih, rebus dengan 3 gelas air hingga menjadi separuhnya kemudian air rebusan digunakan untuk 2 kali minum.
2. keratitis
bijinya 15 gr dan hati ayam secukupnya direbus hingga matang lalu hati dimakan.
3. obat cuci mata
bunganya secukupnya cuci bersih lalu direbus beberapa menit kemudian air rebusan disaring dengan kertas saring, dinginkan lalu gunakan untuk cuci mata. 
4. hipertensi
bijinya 30 gr direbus dengan 1 gelas air hingga menjadi setengahnya kemudian air rebusan digunakan untuk 2 kali minum.
5. muntah darah dan keputihan
bunganya 60 gr dibuat sup dengan daging secukupnya.


PEGAGAN




Disebut juga gagan-gagan, calingan rambat, antanan, kostekosan, pegaga, Indian water. Pegagan tumbuh di tempat terbuka atau agak terlindung, tanah subur dan lembap seperti tepi saluran air, pematang sawah, pinggir hutan, kebun teh, kopi, kelapa, kelapa sawit, karet, cokelat.
Pegagan mengandung senyawa glikosida triterpenoid, alkaloid, streoid, tannin, minyak atsiri, gula pereduksi dan mineral seperti kalium, kalsium, natrium, magnesium, besi.


Manfaat dan ramuan pegagan :
1. batuk kering
pegagan segar 100-150 gr dan gula batu secukupnya dilumatkan, tambahkan sedikit air kemudian diperas lalu diminum.
2. demam
pegagan segar 100-150 gr dilumatkan, tambahkan sedikit garam, diperas kemudian air perasan diminum 3 kali sehari masing-masing 2-3 sendok makan.
3. radang saluran kencing
pegagan segar 30 gr dan air beras bilasan kedua 2 gelas direbus hingga menjadi 1 gelas, dinginkan lalu air rebusan diminum 2 kali sehari hingga sembuh. setiap merebus harus menggunkan bahan yang baru.
4. penyakit liver
pegagan segar 250-600 gr direbus dengan air secukupnya hingga mendidih lalu air rebusan diminum rutin 2 kali sehari masing-masing 1 gelas.
5. batuk darah, muntah darah, mimisan
pegagan segar 60-90 gr direbus dengan 2 gelas air hingga menjadi 1 gelas, dinginkan kemudian air rebusan diminum setelah sarapan pagi.
6. lepra
pegagan segar 150 gr direbus dengan 3 gelas air hingga menjadi 1 gelas, dinginkan, saring kemudian diminum 3 kali sehari.
7. wasir
pegagan segar 4-5 batang beserta akar dan daun dicuci bersih, rebus dengan  2 gelas air selama 5 menit lalu air rebusan diminum 2 kali sehari selama beberapa hari.
8. hipertensi
pegagan segar 20 lembar direbus dengan 3 gelas air hingga menjadi 3/4 nya kemudian air perasan diminum 3 kali sehari. setiap merebus harus menggunakan bahan yang baru.
9. penyakit luar seperti gigitan ular, luka berdarah, TBC kulit
pegagan segar dilumatkan lalu ditempelkan pada bagain yang sakit.
10. eksim
daun segar 10 lembar dirajang lalu tempelkan pada bagian yang sakit.
11. menambah nafsu makan, penyegar badan, penenang, penurun panas, mimisan, cacingan
daun segar secukupnya diseduh dengan air panas (dibuat teh) lalu minum secara rutin.
12. membersihkan darah, memperbaiki pencernaan, memperbanyak empedu
melalap pegagan segar secara rutin.


RUMPUT KUMIS KUCING







Disebut juga rumput mamang besar, kutun, mamam, bunga laba-laba, jukut kumis kucing, Spider plant, Cats whiskers. Tumbuhan ini tumbuh di ladang terlantar, lahan terbuka, semak-semak, pinggir jalan, tanah agak lembap.


Manfaat dan ramuan rumput kumis kucing :
rematik dan memar atau luka terpukul
1. seluruh bagian tumbuhan segar secukupnya, cuci bersih, ditumbuk halus lalu ditempelkan pada bagian yang sakit kemudian dibalut.
2. kumis kucing secukupnya direbus dnegan air bersih beberapa menit lalu selagi hangat disiramkan sedikit demi sedikit pada bagian yang sakit.
ramuan rumput kumis kucing hanya digunakan sebagai obat luar.


KEMBANG TELENG






Disebut juga menteleng, bunga biru, bunga telang, bunga talang, Wingedleaved clitoria, Butterfly pea.
Kembang teleng tumbuh liar di tepi hutan, padang terlantar, semak, pagar kebun, pinggir jalan, dan lahan yang agak kering.
Kembang teleng mengandung saponin, flavonoid, alkaloid, Ca oksalat, sulfur, terpenoid.


Manfaat dan ramuan kembang teleng :
1. Bronkhitis
akar kembang teleng segar 30-60 gr dicuci bersih, rebus dengan 4 gelas air hingga menjadi setengahnya. Setelah dingin, air rebusan diminum pada pagi dan malam hari masing-masing 1 gelas.
2. Mata Merah
bunga kembang teleng yang berwarna biru 4-6 buah direndam dalam 1 gelas air bersih, biarkan beberapa lama hingga airnya menjadi biru. air rendaman digunakan untuk mencuci mata.
3. Bahan pewarna
perasan daun atau bunga yang berwarna biru dapat digunakan sebagai pewarna makanan dan bahan tikar.
4. Sakit telinga
daun segar secukupnya dicuci bersih, ditumbuk sampai lumat, diperas. air perasan ditambahkan sedikit garam lalu dioleskan pada bagian yang sakit.
5. Bisul dan abses
daun atau bunga yang berwarna biru secukupnya dicuci bersih lalu ditumbuk halus. tambahkan air garam secukupnya kedalam ramuan, tempelkan pada bisul.
6. Obat untuk mencuci darah
akar kembang teleng yang berbunga putih 20-30 gr dicuci bersih, rebus dengan 3 gelas air hingga menjadi 1 gelas. air rebusan diminum 1 kali sehari pagi atau malam hari 1 gelas.


RANGGA DIPA






Disebut juga Genje, daun apium, sekar petak, biduyuk, dan, mamadatan.
Tumbuhan ini tumbuh liar di ladang, pinggir hutan, pinggir perkampungan, lahan terbuka, tanah lembab, kebun pisang.


Manfaat dan ramuan rangga dipa :
1. sakit buang air seni karena peradangan
daun rangga dipa dan daun rumput lidah ular masing-masing 10-15 gr direbus dengan 3 gelas air hingga menjdai setengahnya. air rebusan diminum pagi dan sore atau malam hari. air rebusan hanya digunakan 2 kali penggunaan.
2. rematik dan keseleo
daunnya secukupnya dicuci bersih, tumbuk halus, kemudian hasil tumbukan ditempelkan pada bagian yang sakit.
3. Asma
daunnya dikeringkan, dibuat rokok. rokok daun rangga dipa digunakan seperti rokok pada umumnya.


CAMCAU




Disebut juga kepleng, camcuh, Yellow wood sorrel. Camcau tumbuh sampai ketinggian 800 m dpl. Camcau mengandung karbohidrat dan alkaloid.


Manfaat dan ramuan camcau :
  • sakit perut, demam, dan pereda panas
daun camcau 60 gr dicuci bersih, tumbuk halus hingga lumat. tambahkan        1 gelas air matang lalu diperas. tambahkan kapur sirih sedikit sambil diaduk. ramuan dibiarkan semalam hingga menggumpal menjadi agar-agar kemudian dimakan dengan gula merah 2-3 kali sehari hingga sembuh.


TEKI






Disebut juga teki, jukut beuti, Nut grass, Field sedge. Tumbuhan ini tumbuh liar di lahan terbuka, lahan kering, lahan lembab, pinggir jalan, atau di pematang. Teki mengandung minyak atsiri, damar, pati, gula, dan alkaloid.


Manfaat dan ramuan teki :
1. bisul, koreng dan gatal-gatal dikulit
umbi secukupnya dijadikan tepung, taburkan pada bagian yang sakit
2. dada sakit, nyeri haid, haid tidak teratur, perdarahan, keputihan, mual dan sakit perut
umbi 10 gr dicuci bersih, diiris, rebus dengan 3 gelas air hingga menjadi 11/2 gelas. setelah dingin, air rebusan disaring lalu diminum 3 kali sehari masing-masing 3/4 gelas. selain itu, bisa juga dijadikan serbuk dan dimasukkan dalam kapsul.